KOMPAS.com - Persija Jakarta menghantam Tampines Rovers 4-1 dalam partai fase grup AFC Cup di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (28/2/2018). Keempat gol Persija diceploskan oleh Marko Simic (menit ke-12, 74', 87') serta Rezaldi Hehanussa (41') sedangkan Tampines hanya bisa membalas sekali melalui gol Khairul Amri (77').
Sang pahlawan hat-trick, Marko Simic, paling berpijar dalam lampu sorot berkat performa fantastis buat Persija. Meski begitu, ada sosok lain yang juga layak mendapatkan apresiasi atas kemenangan Sang Macan Kemayoran.
Sosok yang dimaksud ialah gelandang pekerja keras Persija, Rohit Chand. Pemain asal Nepal itu menonjol karena melakoni multiperan yang vital dalam pertandingan penyisihan Grup H AFC Cup ini.
Pada susunan awal laga, Rohit Chand dipasang sebagai satu dari tiga gelandang tengah Persija bersama Ramdani Lestaluhu dan Sandi Sute. Peran Rohit dimodifikasi menjadi lebih mundur ke jantung pertahanan setelah bek Jaimerson menerima kartu kuning kedua pada menit ke-48.
Alhasil, Rohit lebih sering berjibaku bersama Maman Abdurrahman guna melindungi kiper Andritany Ardhiyasa. Menurut catatan Labbola yang dikutip BolaSport.com, pemain berpostur kekar ini tetap berperan penting dalam proses membangun serangan tim meski posisinya bergeser mundur.
Rohit Chand terlibat sebagai distributor bola yang ulung dari lini belakang. Catatannya spesial, yakni dengan 41 kali operan sukses dari 43 passing atau akurasinya mencapai 95 persen!
Angka tersebut merupakan level ketepatan operan terbaik di antara semua pemain yang tampil sejak menit awal laga. (Beri Bagja)
Jakarta, KOMPAS.com – Modifikasi sepeda motor kian jadi tren. Bukan cuma agar makin eksis, tetapi juga sebagai identitas dan semakin banyak yang menjadikannya sebagai tunggangan sehari-hari. KOMPAS.com memberikan sekelumit panduan dengan cara LIVE di akun media sosial Facebook.
Mr Jambul kembali memandu agenda yang mengudara setiap hari Rabu, dengan mengunjungi salah satu bengkel modifikasi yang cukup besar di Jakarta, Baru Motor Sport (BMS), (28/2/2018).
Dalam kesempatan ini, Mr Jambul bersama punggawa BMS, Ariawan Wijaya, membahas segala sesuatu tentang modifikasi, sebagai panduan untuk yang ingin memulainya.
Ada perbincangan soal modifikasi yang legal di jalanan, berbagai aliran modifikasi masa kini, sampai biaya minimal untuk menuangkan angan-angan menjadi nyata dalam bentuk motor custom.
Depok, KOMPAS.com - Modifikasi sepeda motor bergaya retro tidak hanya milik motor sport. Motor bebek juga bisa diubah bentuknya menjadi bergaya motor tempo dulu.
Pemilik toko aksesori Central Classic Custom, Nolavander mengaku sudah beberapa kali menerima pesanan ubahan retro untuk motor bebek. Untuk motor bebek, Nola menyebut ada dua bentuk yang biasanya digemari oleh konsumennya.
"Untuk bebek yang sudah kita sudah sering modif model Street Cub sama model standar Honda C70," kata Nola saat ditemui Kompas.com di tokonya di Jalan Bukit Cinere Raya, Gandul, Depok, Selasa (27/2/2018).
tmcblog.com/Restorasi Astrea Grand 91 Ilustrasi Honda Astrea Grand
Baik pada aliran Honda C70 maupun Street Cub, Nola mensyaratkan sebaiknya basis motor bebek yang digunakan adalah keluarga Astrea, baik Grand, Star, Prima, Impressa, ataupun Legenda. Menurut Nola, hanya rangka dari motor-motor itulah yang cocok diubah menjadi Honda C70 ataupun Street Cub. Sehingga ubahan yang dilakukan tidak perlu terlalu banyak.
"Kalau Supra rangkanya sudah beda. Bisa saja sih Supra. Tapi kita ambil mesinnya saja. Untuk rangka harus diubah," ujar Nola.
Dokumentasi Central Classic Custom Salah satu Astrea Grand yang sudah diubah bentuknya menjadi bentuk Street Cub hasil kreasi Central Classic Custom, Gandul, Depok.
Khusus untuk Street Cub, Nola menyebut proses pengerjaannya tergolong mudah dan tidak sulit. Sebab hanya perlu memotong rangka belakang untuk dudukan jok model "single seater". Untuk ubahannya, paling hanya pada bagian setang dan batok lampu serta ban dan pelek yang lebih lebar. Ada pula sebagian pengguna yang memilih mengganti knalpot asli dengan knalpot racing.
"Memang tidak langsung plug and play. Tetap perlu diberi beberapa dudukan. Tapi tergolong simple dan tidak makan waktu lama. Paling satu sampai dua minggu," ucap Nola.
Omar Annas dengan salah satu kontestan. |
Mustafa Iman /Beritagar.id
Bagi sebagian orang, memodifikasi kendaraan itu penting untuk mendongkrak penampilan. Tapi bagi sebagian lain, kendaraan hanyalah moda transportasi yang tak perlu diperlakukan khusus.
Padahal menurut Omar Abdul Nasution--modifikator yang juga terlibat dalam pembuatan motor pesanan Jokowi dari Elders Garage, dibutuhkan keseimbangan antara estetika dan fungsi dalam memodifikasi motor.
"Gue melihat sekarang ini industri modifikasi memang sedang menggeliat. Boleh jadi karena banyak juga orang yang mau motornya tampil beda," kata Omar yang dipercaya sebagai juri ajang modifikasi "CustoMAXI" kepada Beritagar.id, Sabtu (24/2/2018) di Jakarta.
Omar menuturkan cukup antusias melihat banyaknya sekali produsen motor yang mulai bergerak untuk mendukung industri ini. Khususnya industri motor kustom untuk motor massal.
Omar menilai, saat ini para pemodifikasi membangun motornya dengan beberapa aliran dan tujuan.
Ada yang melakukan modifikasi hanya untuk kontes, dan menjadikan motornya sebagai ratu garasi (queen garage), istilah yang dipakai hanya untuk motor showcase. Tapi tren yang saat ini tengah ramai, sambung Omar, adalah kendaraan motor berjenis skuter matik (skutik) dengan modifikasi ekstrem, namun tetap dapat digunakan.
"Modif motor harian juga udah seperti racun sekarang. Bukan sekadar modif, tapi memang bisa dipakai. Tampil bagus, nyaman dan aman untuk digunakan sehari-hari tanpa meninggalkan aturan-aturan hukum," paparnya.
Para pemodifikasi tersebut, lanjut penggagas komunitas Rodadua Berkelana itu, rela mengeluarkan uang yang tak sedikit. Bahkan ada yang memodifikasi motor skutik harian hingga merogoh kocek Rp70 juta.
"Sekarang, juga udah banyak artis--seniman--modifikasi. Acara-acara kontes kustom yang saat ini mulai banyak, setidaknya memicu mereka untuk menampilkan modifikasi motor sekreatif mungkin tanpa menghilangkan fungsi utama motor itu sendiri."
Dari pandangan Omar, penting kiranya membangun konsep modifikasi yang memang sesuai dengan apa yang diimpikan. Namun jangan dilupakan bahwa motor adalah sebagai sarana transportasi yang harus tetap bisa digunakan secara normal.
Kontes modifikasi CustoMAXI kategori Yamaha Aerox 155VVA. |
Mustafa Iman /Beritagar.id
Dukungan produsen
Omar yang terjun dalam industri modifikasi motor jenis klasik sejak 2010 mengaku tak pernah mendapat dukungan dari pihak produsen, sampai kini lewat ajang CustoMAXI.
CustoMAXI merupakan salah satu upaya produsen mendukung aktivitas kontes modifikasi motor Yamaha yang menyasar kategori kategori Maxi Yamaha, yang terdiri atas model NMax, XMax, Aerox 155VVA.
Peserta dari seluruh Indonesia yang mengikuti acara ini mengunggah foto dan atau video motor modifikasi mereka pada kanal www.customaxiyamaha.com sejak November 2017.
Setelah itu, dipilih 30 motor terbaik untuk ikut serta di putaran semifinal secara off-linedi delapan kota, Medan, Tangerang, Banjarmasin, Makassar, Bali, Surabaya, Semarang, dan Bandung.
Final digelar di Jakarta, Sabtu (24/2) di Mal Pejaten Village dengan menghadirkan 22 finalis dari delapan kota tadi. Tiga di antaranya dari masing-masing kategori akan didapuk sebagai pemenang, dengan hadiah satu unit motor sesuai dengan kategori yang dipilih.
Pada kesempatan yang sama, General Manager After Sales and Public Relations YIMM, Muhammad Abidin tak menduga acara tersebut mendapatkan respons positif. Bahkan ada yang memodifikasi motornya dengan cukup radikal namun tetap fungsional.
"Ini menunjukkan apresiasi mereka atas produk Yamaha, khususnya keluarga Maxi Yamaha," tandasnya.
Abidin pun mengatakan bahwa karena konsep dan metodenya berbeda-beda, maka pada tahun-tahun mendatang harus dibagi dalam beberapa kelas atau kategori. "Agar Imbang, dari tiap kategori ada tiga pemenang," imbuhnya.
Pada ajang itu, Omar mengatakan bahwa beberapa kontestan melakukan gubahan tanpa menghilangkan nilai estetis dan fungsi motor. Artinya, para pemodifikasi sudah memahami betul konsep dasar modifikasi.
Ia mengapresiasi pihak penyelenggara bahwa ajang serupa harus lebih banyak digelar guna mendapatkan artis modifikasi yang mumpuni di tanah air.
Selain Omar, Vlogger Alitt Susanto juga dipercaya sebagai juri, menemani beberapa juri dari internal penyelenggara. Tampil sebagai juara kategori modifikasi Yamaha NMax adalah Agus Hadi Purwanto, semifinalis CustoMAXI Region Bandung.
Kemudian, juara kategori modifikasi Yamaha XMax adalah Imran Syukri, semifinalis dari Region Makassar. Sementara, juara kategori modifikasi Yamaha Aerox adalah Dita Aditya, semifinalis Region Surabaya.
Agus menuturkan pada Beritagar.id bahwa ia sempat kalah saat melakoninya di Region Semarang. Kemudian mencoba lagi dengan masuk melalui Region Bandung, dan menang.
Selain sebagai juara di kelas Yamaha NMax, Agus juga mendapatkan penghargaan King of CustoMAXI, sebagai pemenang dari semua pemenang, dan diganjar dengan satu unit Yamaha XMax.
"Senang tentu. Yang terpenting adalah semangat saya dan teman-teman membuahkan hasil," aku pemodifikasi yang menghabiskan uang Rp60 juta untuk merestorasi motornya itu.
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Truk biasanya digunakan untuk keperluan ekspedisi atau perniagaan guna mengangkut barang.
Namun berkembangnya era modernisasi beberapa truk juga dimodifikasi oleh pemiliknya.
Tak tanggung-tanggung biaya yang dikeluarkan untuk memodifilasi sebuah truk terkadang membuat orang tak percaya.
Beberapa truk milik anggota CMIC terparkir di Lapangan Clapar Kecamatan Subah Kabupaten Batang, Minggu (25/2/2018). (TRIBUN JATENG/DINA INDRIANI)
Pasalnya pemilik truk harus merogoh kocek minimal Rp 100-200 juta agar penampilan truk mereka terlihat modis.
Diterangkan Aristiana (33) yang memiliki bengkel modifikasi truk di Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, ia kerap menerima pesanan dengan biaya fantastis.
"Dari awal tahun saya sudah menerima sepuluh unit truk yang hendak dimodifikasi oleh pemiliknya, tidak hanya dari pulau Jawa, ada juga yang dari Kalimantan dan Sumatera," ujarnya saat ditemui Tribunjateng.com di acara peringatan hari jadi Canter Mania Indonesia Comunity (CMIC) Koridor Batang di Lapangan Claper Kecamatan Subah Kabupaten Batang, Minggu (25/2/2018).
Ia menambahkan, para pemilik truk tak jarang meminta membenamkan perangkat sound sistem keluaran negara paman sam dan air suspensi di truk yang ingin dimodifikasi.
"Pemilik truk asal Sumatera yang baru memesan sound sistem dari Amerika dan ingin truknya dipasang air suspensi, kalau dihitung biaya untuk sound saja sudah Rp 50 juta lebih, belum air suspensi dan modifikasi bak belakang dan budykit, ya Rp 200 juta lebih pastinya kelaut," terangnya.
Aris mengatakan untuk modifikasi bak truk dengan ukuran panjang 4,3 meter dan lebar 1,8 meter, pemilik truk harus merogoh kocek sekitar Rp 70 Juta.
"Namun tergantung dari pesanan, kalau untuk muatan berat pasti bahan berbeda, dan kayu yang digunakan juga bukan kayu sembarangan, kalau pemesan meminta kayu jati dan sejenisnya yang kuat bisa sampai Rp 70 juta," pungkasnya.(*)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Melalui pertarungan ketat melibatkan sejumlah juri, babak final kontes modifikasi online CustoMAXI yang digelar di Pejaten Village, Jakarta, Sabtu (24/2/2019) sore sampai malam akhirnya melahirkan tiga pemenang dari tiga kategori kontes yang digelar.
Tampil sebagai juara di kategori modifikasi Yamaha NMAX adalah Agus Hadi Purwanto, semifinalis CustoMAXI Region Bandung.
Berikutnya, juara kategori modifikasi Yamaha XMAX adalah Imran Syukri, semifinalis dari Region Makassar.
Juara kategori modifikasi Yamaha NMAX, Agus Hadi Purwanto.
Sementara, juara di kategori modifikasi Yamaha Aerox adalah Dita Aditya, semifinalis Customaxi Region Surabaya.
Para pemenang ini merupakan bagian dari 22 motor modifikasi peserta yang menjadi juara dari proses seleksi babak semifinal di 8 kota region yang digelar di delapan kota yang digelar PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) bersama Gridoto.com sejak bulan November 2018.
Juara kategori modifikasi Yamaha Aerox, Dita Aditya
Di ajang ini juga dibuka sub kategori MAXY Lady dimana peserta berpose menarik dengan latar motor MAXI Yamaha.
Agus Hadi Purwanto yang menjadi juara modifikasi kategori Yamaha NMAX memodifikasi skutiknya dengan warna bernuansa gold.
Juara kategori modifikasi Yamaha NMAX, Agus Hadi Purwanto.
Sementara, Imran Syukri yang tampil juara di kategori modifikasi XMAX menyulap skutik tunggannya dengan modifikasi ala Valentino Rossi yang bernuansa sporty yang asyik buat teman touring.
Imran menuturkan, modifikasi yang dilakukannya atas XMAX-nya ini dilatarbelakangi kesenangannya menikmati touring bersama teman-teman. "Yang penting motornya jadi nyaman dikendarai dan enak dilihat karena saya memang penyuka touring," kata Imran.
Imran Syukri, juara CustoMAXI kategori modifikasi XMAX
Lain halnya dengan Yamaha Aerox 155VVA milik Dita Aditya. Juara asal Surabaya ini mendandani Aerox-nya dengan konsep simpel sekaligus untuk merayakan 60 tahun Yamaha.
Polisi menyita 10 sepeda motor modifikasi ala gembel.
Solopos.com, KLATEN – Aparat Satlantas Polres Klaten menyita 10 unit sepeda motor modifikasi ala gembel yang berkeliaran di jalan. Penyitaan dilakukan lantaran kendaraan tersebut menyalahi aturan.
Kapolres Klaten, AKBP Juli Agung Pramono, melalui Kasatlantas Polres Klaten, AKP Adhytiawarman Gautama Putra, mengatakan setiap pekan polisi menilang dua hingga tiga pengendara sepeda motor modifikasi ala gembel tersebut serta menyitanya.
“Rata-rata kami tilang ketika beroperasi di jalan raya Solo-Jogja,” katanya saat ditemui wartawan di Mapolres Klaten, Sabtu (24/2/2018).
Dia menjelaskan penilangan hingga penyitaan dilakukan lantaran kendaraan modifikasi itu menyalahi aturan terkait UU Lalu Lintas.
Kendaraan itu, ungkap dia, beroperasi di jalan raya tanpa memiliki sertifikat lulus uji kelayakan. Pemilik kendaran itu diizinkan untuk mengambil kendaraan mereka setelah mengikuti sidang tilang.
Selain itu, mereka disyaratkan mengembalikan kendaraan sesuai kondisi standar sebelum dibawa pulang. Hanya, hingga kini tak ada pemilik yang mengambil kendaraan-kendaraan itu hingga memenuhi halaman Mapolres Klaten.
LOKER SOLO Siapa Mau Kerja di Dealer ASTRA, Cek Syaratnya di Sini, informasi selengkapnya KLIK DISINI
Polisi menyita 10 sepeda motor modifikasi ala gembel.
Solopos.com, KLATEN – Aparat Satlantas Polres Klaten menyita 10 unit sepeda motor modifikasi ala gembel yang berkeliaran di jalan. Penyitaan dilakukan lantaran kendaraan tersebut menyalahi aturan.
Kapolres Klaten, AKBP Juli Agung Pramono, melalui Kasatlantas Polres Klaten, AKP Adhytiawarman Gautama Putra, mengatakan setiap pekan polisi menilang dua hingga tiga pengendara sepeda motor modifikasi ala gembel tersebut serta menyitanya.
“Rata-rata kami tilang ketika beroperasi di jalan raya Solo-Jogja,” katanya saat ditemui wartawan di Mapolres Klaten, Sabtu (24/2/2018).
Dia menjelaskan penilangan hingga penyitaan dilakukan lantaran kendaraan modifikasi itu menyalahi aturan terkait UU Lalu Lintas.
Kendaraan itu, ungkap dia, beroperasi di jalan raya tanpa memiliki sertifikat lulus uji kelayakan. Pemilik kendaran itu diizinkan untuk mengambil kendaraan mereka setelah mengikuti sidang tilang.
Selain itu, mereka disyaratkan mengembalikan kendaraan sesuai kondisi standar sebelum dibawa pulang. Hanya, hingga kini tak ada pemilik yang mengambil kendaraan-kendaraan itu hingga memenuhi halaman Mapolres Klaten.
LOKER SOLO Siapa Mau Kerja di Dealer ASTRA, Cek Syaratnya di Sini, informasi selengkapnya KLIK DISINI
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Babak final kontes modifikasi online pertama di Indonesia yang digelar Yamaha Indonesia bersama Gridoto.com digelar sore ini, Sabtu (24/2/2018) di Pejaten Village, Jakarta.
Sebanyak 22 finalis dari 8 kota mewakili area masing-masing tampil di babak final ini dan bertarung dalam tiga kelas. Yakni kelas modifikasi Yamaha NMAX, kelas modifikasi Yamaha XMAX, dan kelas modifikasi Aerox 155VVA. Seluruhnya merupakan skutik premium Yamaha dari keluarga Maxi series.
Di ajang ini pula Yamaha kembali memperkenalkan skutik terbaru dari keluarga Maxi series, yakni Yamaha Lexi. Berdasar pantauan Tribunnews, acara puncak final CustoMAXI ini dibanjiri pengunjung, terutama para pecinta modifikasi dan Maxi series Yamaha untuk melihat dari dekat motor-motor modifikasi para champion regional yang tampil di babak final ini.
Yakni, para pemenang babak semifinal daerah yang sebelumnya digelar di Kota Medan, Tangerang, Banjarmasin, Makassar, Bali, Surabaya, Semarang, dan Bandung sejak bulan November 2017.
M Abidin, General Manager After Sales and Motorsport YIMM mengatakan, ajang ini merupakan yang pertama dihadirkan di Indonesia dengan konsep kontes modifikasi online di mana peserta yang berpartisipasi harus mendaftar secara online ke panitia.
Babak final kontes modifikasi online CustoMAXI digelar Yamaha Indonesia bersama Gridoto.com di Pejaten Village, Sabtu (24/2/2018). Puncak penilaian pemenang ini diikuti 22 finalis dari 3 kelas yang berasal dari 8 kota Tanah Air.
"Acara ini kita gelar untuk memberi apresiasi kepada konsumen setia Yamaha," kata M Abidin. Bagi Yamaha, kontes semacam ini tidak hanya meningkatkan loyalitas konsumen pada merek Yamaha. Tapi secara jangka panjang juga akan mendukung bisnis spare parts dan aksesoris Yamaha seiring dengan terus bertambahnya populasi motor skutik Maxi series Yamaha.
Abidin menjelaskan, nilai penjualan spare part Yamaha di market Indonesia naik tajam menjadi sekitar Rp 5 triliun dari sebelumnya sekitar Rp 4 triliun. "Kegiatan kontes modifikasi ini membantu bisnis part modifikasi maupun bawaan Yamaha," ujar Abidin.
Babak final kontes modifikasi online CustoMAXI digelar Yamaha Indonesia bersama Gridoto.com di Pejaten Village, Sabtu (24/2/2018). Puncak penilaian pemenang ini diikuti 22 finalis dari 3 kelas yang berasal dari 8 kota Tanah Air.
Selain tiga kategori kontes modifikasi di babak final ini, juga digelar juga kontes subkategori. Yakni, Maxy Lady. Peserta berpose menarik dengan latar motor Maxi Yamaha.
Penilaian babak final ini dilakukan para juri independen untuk mendapatkan pemenang terbaik di masing-masing kategori. Poin penilaian untuk para finalis ini juga diambilkan dari banyaknya dukungan yang diberikan netizen terhadap mini movie masing-masing karya modifikasi finalisyang sudah diunggah di akun Instagram @maxiyamahaindonesia.
Di babak final ini, Yamaha Indonesia menyediakan sejumlah hadiah menggiurkan berupa 1 unit Aerox 155 S Version, 2 unit NMAX ABS, 1 unit XMAX.
”Ajang CustoMAXI menampung kreativitas para pecinta modifikasi yang menuangkan konsep, dan ide-ide segarnya yang menghasilkan karya cemerlang. Final ini menjadi puncak penyelenggaraan Customaxi serta melahirkan pemenang terbaik, untuk mendapatkan hadiah-hadiah menarik,” kata Eddy Ang, Deputy GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Loris Karius pada laga melawan Swansea City (01/10/16).
Loris Karius melakukan perayaan yang tak biasa setelah mendapatkan kehormatan sebagai kiper nomor wahid di Liverpool. Ia baru saja membeli sebuah mobil mewah, keluaran Mercedes yang dimodifikasi khusus lengkap dengan logo dan ukiran tanda tangannya sendiri pada kursinya.
Dilansir dari The Sun, biaya yang harus dikeluarkan Karius untuk mendapatkan mobil impiannya itu ditaksir mencapai angka 90 ribu poundsterling atau setara dengan Rp1,7 milyar rupiah.
Seperti diketahui, kiper berusia 24 tahun itu baru saja menganti posisi Simon Mignolet di tim utama dan telah tampil membela The Reds di semua pertandingan sejak awal Februari lalu.
Setelah mengokokohkan posisi Karius sebagai kiper nomor pertama, Jurgen Klopp enggan berkomentar banyak tentang masa depan Mignolet.
"Tidak ada yang tahu tentang masa depannya. Saya tidak memikirkan tentang hal itu,”papar pria Jerman tersebut. Sementara Karius sendiri mengaku senang mendapatkan posisi barunya.
"Saya merasa baik dan konsisten dalam permainan telah membantu banyak hal. Dalam beberapa pertandingan terakhir, saya telah membuat beberapa penyelamatan penting, dan itu membuat saya semakin percaya diri,” ucap Karius.
Selain Karius, ternyata mobil serupa juga dikendarai pemain AS Roma, Virgil van Dijk . Haya saja tanpa modifikasi spesial seperti tambahan logo dan bubuhan tanda tangan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perhelatan akbar babak final kontes modifikasi online Yamaha CustoMAXI akan digelar di Atrium Pejaten Village, Jakarta, akhir pekan ini, Sabtu 24 Februari 2018.
Puluhan motor Maxi series Yamaha hasil modifikasi milik peserta yang lolos dan menjadi juara di babak semifinal dari sejumlah kota Tanah Air sudah tiba di Jakarta untuk menjalani proses penjurian untuk memperebutkan gelar the best, baik dari kategori Yamaha NMAX, XMAX maupun TMAX.
Total ada 30 motor modifikasi yang akan berlaga di babak final ini hasil penyaringan babak semifinal secara offline di delapan kota, yakni Medan, Tangerang, Banjarmasin, Makassar, Bali, Surabaya, Semarang, Bandung sejak November 2017.
Di bbak final ini juga akan dikonteskan kategori MAXI Lady dimana peserta berpose menarik dengan latar motor MAXI Yamaha.
Kontes CustoMAXI turut menguatkan ikatan komunitas MAXI Yamaha dan menjadi ajang silaturahim antarkomunitas MAXI series Yamaha.
Yamaha Indonesia menyediakan hadiah 1 unit Aerox 155 S Version, 2 unit NMAX ABS, 1 unit XMAX ntuk para juara dari 3 kategori di babak final.
Di berbagai daerah skutik MAXI series Yamaha banyak digunakan pemiliknya untuk aktivitas harian. Di Kalimantan misalnya, NMAX banyak dipakai untuk menikmati perjalanan jarak jauh, tidak hanya touring tapi juga untuk menuju tempat kerja dan pulang kampung.
Di Sulawesi, para penggunanya suka turing sambil promosi daerah wisata dan hang out di kafe makin marak.
Sementara, MAXI Yamaha di Bali sangat populer dan disukai wisatawan asing.
”CustoMAXI menampung kreativitas para pecinta modifikasi yang menuangkan konsep dan ide-ide segarnya yang menghasilkan karya cemerlang. Babak semifinal CustoMAXI di 8 kota berlangsung meriah, menggambarkan besarnya minat masyarakat terhadap motor-motor MAXI Yamaha," ujar Eddy Ang, Deputy GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Jumat (23/2/2018).
Eddy Ang menjelaskan, segmen skutik premium itu memang jadi primadona konsumen dan membuat tren modifikasi yang menyebar luas di Indonesia.
"Babak final CustoMACI ini menjadi puncak penyelenggaraan CustoMAXI yang akan melahirkan pemenang terbaik untuk mendapatkan hadiah-hadiah menarik,” katanya.
Penilaian di babak final dilakukan para juri antara lain diperoleh dari dukungan publik untuk mini movie modifikasi masing-masing finalis yang di-upload di Instagram @maxiyamahaindonesia.
Yamaha Indonesia menyediakan hadiah 1 unit Aerox 155 S Version, 2 unit NMAX ABS, 1 unit XMAX ntuk para juara dari 3 kategori di babak final.
NGOMONGIN soal Kota Bandung gak bakalan ada habisnya, selain di kenal dengan Kota Kembang. Bandung identik sebagai trend fashion paling menonjol di Tanah Air. Kota yang juga berjuluk Paris Van Java ini juga terkenal dengan wisata dan kulinernya.
Selain itu, perkembangan otomotif di Bandung sangat pesat. Berbagai komunitas otomotif mulai berjamuran di kota ini. Oleh sebab itu, Bandung menjadi kota terakhir diadakannya rangkaian semifinal CustoMAXI.
Kontes modifikasi motor-motor MAXI Yamaha itu menjadi pusat perhatian warga Bandung. Tua dan muda sangat antusias mendaftar sebagai peserta. Namun ada yang menarik dari ajang bergengsi kali ini.
Masyarakat Bandung sangat beruntung karena dapat menyaksikan secara langsung motor teranyar dari Yamaha, yaitu Lexi. Sepekan sebelumnya skutik sexi ini sudah muncul saat CustoMAXI di Semarang.
”Ini merupakan kejutan bagi warga di sini karena kedatangan “tamu” istimewa yaitu Yamaha Lexi yang sudah bikin heboh waktu peluncuran di Jakarta bersama Valentino Rossi dan Maverick Vinales. Motor-motor MAXI Yamaha makin menghidupkan lifestyle masyarakat Bandung, apalagi memang dikenal sebagai kota fashion-nya Indonesia. Ditambah lagi dengan Yamaha Lexi, bukan hanya pria tapi kaum wanita juga makin cinta MAXI Yamaha,” papar Ade Dimyati selaku koordinator promosi Yamaha DDS Bandung.
Kerennya lagi, event CustoMAXI di Bandung juga merangkul wanita dengan dibukanya sub kategori MAXI Lady yang melombakan outfit serta gaya para wanita pengendara MAXI Yamaha berpose di depan kamera.
Pemenang MAXI Lady di CustoMAXI Bandung adalah Jelita. Jawara kelas Xmax disabet Rizky Agung, kelasNmax (Agus Hadi Purwanto), Aerox 155 (Wiryawan). Final CustoMAXI akan diadakan di Jakarta pada 24 Februari 2018. Dikompetisikan motor-motor jawara di semifinal tiga kelas (Xmax, Nmax, Aerox 155) dari 8 kota (Medan, Tangerang, Banjarmasin, Makassar, Bali, Surabaya, Semarang, Bandung).
Selain itu, masing-masing finalis CustoMAXI akan dibuatkan mini movie modifikasi yang akan di-upload di Instagram @maxiyamahaindonesia. Mereka diberi kesempatan untuk mengumpulkan dukungan untuk mini movie mereka sebagai salah satu kriteria penilaian.
KEHADIRAN skuter matik (skutik) saat ini mulai menjadi tren baru bagi pengguna sepeda motor di Indonesia. Tidak hanya dalam skala nasional, di Jawa Tengah, khususnya Semarang motor matik mulai menunjukan dominasinya.
Selain itu, geliat modifikasi juga semakin berkembang. Tidak lagi melulu motor sport atau bebek yang dirombak alias dimodifikasi. Kini motor skutik mulai dilirik modifikator untuk dirombak karena tren pengendara motor tersebut yang menyukai perjalanan jauh atau turing.
Seperti yang terlihat saat ajang modifikasi motor-motor MAXI Yamaha (Nmax, Xmax, Aerox 155), CustoMAXI di Semarang. Kota ini menjadi kota ke-7 tempat penyelenggaraan semifinal CustoMAXI setelah Medan, Tangerang, Banjarmasin, Makassar, Bali, Surabaya.
Ratusan warga memadati gelaran ajang modifikasi paling bergengsi tersebut. Pengunjung sangat antusias melihat beragam aliran modifikasi yang ditampilkan para peserta dalam lomba itu.
Keramaian pengunjung semakin bertambah saat melihat skutik teranyar yang baru diluncurkan perdana di Jakarta bersama pembalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, yaitu Yamaha Lexi.
"Orang Semarang suka Lexi yang sexy. Lexi membuat kecintaan masyarakat di Semarang terhadap MAXI Yamaha makin bergairah. Tak heran karena MAXI Yamaha adalah dream bike mereka. Sesuai survei yang kami lakukan, motor-motor MAXI Yamaha adalah motor yang paling mereka harapkan untuk dimiliki. Demand di sini juga tendensinya terus meningkat," ujar Hendri Kartono, Chief Yamaha DDS Semarang.
Selain kedatangan skutik “sexi”, konsumen di Semarang juga akan dimanjakan dengan MAXI Yamaha Day dan coaching clinic.
Pemenang semifinal di Semarang adalah Gian Ramadhan di kelas Aerox 155, Mansyur Usman di kelas Nmax, Donny Alfariza di kelas Xmax. Ketiganya pecinta modifikasi dan menggunakan tunggangannya untuk turing dan keseharian.
Mereka juga terkesan dengan kehadiran motor yang disebut-sebut sebagai adik NMAX 155 itu di Semarang. Karena desain yang besar dengan balutan bodi yang elegan dan stylish membuat Lexi sangat cocok untuk dimodifkasi dengan berbagai aliran seperti thailook, low rider, road race maupun dimodif untuk turing dan harian.
Bersamaan peluncuran CB150 Verza, Honda juga memamerkan versi modifikasinya. Total ada tiga unit bertema : surfer japan style, fighter scrambler dan vintage tracker.
Versi modifikasi dibuat para builder tanah air. Sengaja ditampilkan untuk memberi inspirasi pada pemilikHonda CB150 Verza, bila ingin memodifikasi tunggangannya. Ingin tahu lebih detail? Simak bahasan berikut :
1. Surfer Japan Style
Kuda besi ini hasil garapan rumah modifikasi Deus Ex-Machina Canggu Bali. Mereka menjadikan CB150 Verza sangat sederhana dan klasik. Penggunaan lampu depan dipertahankan, tapi ditambah penutup untuk menampilkan aura pemberontak yang kental. Ban dibuat lebih besar agar tema japan style lebih nampak.
Bagian belakang dibuat telanjang dengan sepatbor pendek. Lampu rem diganti dengan ukuran yang lebih kecil. Menariknya lagi, motor dibuatkan pegangan untuk membawa papan selancar di sisi kiri motor. Kesan motor ini asyik diajak berkendara di pantai, juga keluar lewat balutan cat biru telur asin dengan paduan jok kulit coklat. Paduan itu mengingatkan kita pada warna laut, langit dan pasir pantai.
Spesifikasi Lengkapnya:
Front Tubeless Tire 110/80-18" Avon Distanzia
Rear Tubeless Tire 120/80-18" Avon Distanzia
Front & Rear Alloy Rim 18"
Telescopic Front Suspension
Day Maker Headlight
Custom Headlight Grill
Analog Digital Speedometer
Hurricane Steering Handle
Rear Tube Rear Suspension
Classic Handle Grip
Classic Stop Lamp & Winker Lamp
Custom Sub Frame
Custom Leather Seat
Custom Exhaust System
Custom Aluminum Front & Rear Fender
Custom Aluminum Side Cover
Custom Foot Step
Custom Surf Board Side Bracket
Deus Surf Board
2. Fighter Scrambler
Karya Baru Motor Sport ini menjadikan CB150 Verza jadi tunggangan yang bisa dipakai di berbagai medan. Ban semi off-road ukuran besar, pelindung mesin dan knalpot tinggi menjadi ciri khas gaya scrambler. Suspensi depan upside down kekar untuk menambah kesan gagah saat melewati jalanan bergelombang sekalipun.
Modifikasi lain yang dilakukan, menghilangkan buntut belakang, sehingga motor terkesan ringkas dan mudah dikendarai. Lampu depan tetap mempertahankan bentuk bulat, tapi sudah direvisi dengan mengaplikasi teknologi LED hemat daya. LED selain membuat tampilan lebih modern, juga meningkatkan visibilitas berkendara jadi lebih baik. Stang lebar pun hadir untuk membuat pengendara kian rileks. Walau banyak diubah, identitas CB150 Verza tetap tampak melalui sayap bodi yang bertuliskan CB.
Spesifikasi Lengkapnya:
Front Daymaker Headlight
Fatbar Steering Handle
Front Tubeless Tire Shinko Adventure Trial 140/80-17"
Tampilan khas balapnya terlihat lewat penggunaan jok single seater, buntut lancip dan suspensi belakang jenis tabung. Hanya saja balapan yang dimaksud bukan di lintasan aspal, melainkan di tanah. Lantaran itulah pemasangan ban pacul menjadi kewajiban.
Sementara aroma jadul tercium lewat balutan cat sederhana yang mengedepankan efek perak mengilap di bodi belakang dan merah permen di tangki bensin. Tidak ketinggalan pola garis tipis diaplikasikan sebagai aksen grafis untuk mendukung tema vintage. Rumah modifikasi Retro Syndicate, juga menambah pola jahitan jok berbentuk wajik dengan kulit warna hitam, yang semakin meyakinkan ini gaya klasik.
Spesifikasi Lengkapnya:
Front Suspension Kayaba Gordon 41mm
Rear Suspension Redwing Hammer Head Shock
Front Tire Shinko SR241 18 x 3.50
Rear Tire SHinko SR241 18 x 4.00
Front & Rear Rim Star Cross 18 x 1.60
Exhaust System SUpertrapp Megahone Slip On + Custom Pipe
Ketika para siswa melakukan aksi walk out di seluruh Amerika Serikat, Rabu (21/02) untuk memprotes kekerasan senjata, Presiden AS Donald Trump memberikan dukungannya pada gagasan untuk memberikan pelatihan senjata kepada para guru dan staf dalam upaya mencegah penembakan di sekolah.
Berbicara seminggu setelah seorang pria bersenjata menewaskan 17 orang di sekolah menengah di Florida, Trump mengatakan bahwa dia mempertimbangkan untuk mengajukan proposal untuk memberikan senjata api kepada staf sekolah tertentu sehingga mereka bisa bereaksi jika terjadi keadaan darurat.
Ia mengatakan, proposal tersebut bisa "memecahkan masalah" dengan membuat penyerang berpikir dua kali.
Tidak ada lagi zona bebas senjata di sekitar sekolah
"Ini tentu saja, bagi orang-orang yang sangat mahir menangani pistol," kata Trump. "Pistol dibawa secara tersembunyi. Guru akan mengikuti pelatihan khusus dan mereka memiliki senjata di sekolah. Jadi tidak ada lagi zona bebas senjata."
Trump berbicara pada akhir pertemuan yang emosional di Gedung Putih, di mana para siswa dan kerabat korban penembakan pekan lalu berkumpul untuk menceritakan penderitaan mereka dan mendesak anggota parlemen AS untuk melindungi siswa dari kekerasan senjata.
Presiden Trump juga mengulangi seruannya untuk melakukan pemeriksaan yang lebih ketat terhadap pembeli senjata, dengan "penekanan yang sangat kuat pada kesehatan mental dan usia pembeli senjata".
Pernyataan Trump ini dikeluarkan sehari setelah dia memerintahkan larangan modifikasi untuk merakit senapan semi otomatis, seperti senjata yang digunakan dalam penembakan massal di Las Vegas bulan Oktober 2017, yang menewaskan 58 orang.
Liputan6.com, Washington DC - Presiden Donald Trump disebut telah menandatangani perintah larangan menggunakan modifikasi bump stock, yakni kelengkapan senjata api yang bisa mengonversi fungsi senapan semi-otomatis menjadi layaknya senapan otomatis.
Dilansir dari BBC pada Rabu (21/2/2018), Presiden Amerika Serikat (AS) ke-45 itu memerintahkan Departemen Kehakiman untuk menyusun aturan yang melarang jual-beli bump stock.
Di waktu bersamaan, Presiden Donald Trump berjanji akan segera membahas krisis keamanan sekolah publik pada pekan ini.
Rencana tersebut dilakukan menyusul tragedi penembakan maut oleh remaja 19 tahun di sebuah SMA di negara bagian Florida, yang menewaskan 17 orang.
"Kami harus berbuat lebih banyak dan lebih preventif untuk melindungi keselamatan anak-anak kita," ujar Trump di hadapan media.
Pada akhir pekan lalu, Donald Trump diketahui mendukung sebuah rancangan undang-undang (RUU) bipartisan, yang disusun untuk memperbaiki metode pemeriksaan sebelum transaksi pembelian senjata api.
Diajukannya RUU itu bertujuan untuk menutupi celah pada sistem pemeriksaan latar belakang kriminal oleh FBI, di mana salah satunya digunakan untuk menyeleksi calon pembeli senjata api.
Pada kasus penembakan maut di Florida, pelaku diduga mengalami gangguan mental dan perilaku, namun luput dari penyaringan otoritas terkait.
Saksikan aksi solidaritas warga AS terhadap insiden penembakan Florida berikut:
Sejumlah siswa dari berbagai sekolah menengah melakukan aksi solidaritas terkait insiden penembakan sekolah di Florida.
Sesuai nama rumah makannya, Pak Dar adalah sosok dibalik kesuksesan rumah makan Gudeg Pak Dar yang ada di Jalan dr Angka Nomor 15, Purwokerto ini. Berangkat dari keinginannya memenuhi selera wong mbanyumas, Pak Dar akhirnya berhasil memodifikasi racikan gudeg ala Yogyakarta yang sedap menjadi gudeg ala Purwokerto.
Kalau gudeg yogyakarta, terkenal dengan citarasanya yang sangat manis. Namun untuk olahan gudeg yang dijualnya, Pak Dar berhasil menyesuaikannya dengan selera lidah masyarakat Purwokerto. Alhasil, Gudeg Pak Dar masuk dalam daftar gudeg favorit di Purwokerto.
“Resep awal kita memang dari Yogyakarta, tapi untuk rasanya khas masakan Purwokerto. Tidak terlalu manis, tapi Gudeg Pak Dar cenderung gurih,” kata Pak Dar.
Sebelumnya, Pak Dar mengaku banyak menerima permintaan pelanggannya agar membuat sajian yang tidak terlalu manis.
“Orang Purwokerto pada umumnya, kurang suka dengan masakan yang manis seperti gudeg ala Yogyakarta. Akhirnya coba modifikasi resep, ketemulah rasa khas Gudeg Pak Dar ini,” ujarnya.
Rasa gurihnya didapat dari santan tanpa blondo atau ampas minyak kelapa, seperti pada gudeg khas Yogyakarta. Karena itu, gudegnya berw
Gudeg Pak Dar
arna sedikit lebih cerah cokelat kemerah-merahan.
“Kuah gudegnya juga lebih banyak, sesuai permintaan pelanggan. Kami juga membuat dua macam kuah, yakni kuah kental dan kuah encer,” ujar Pak Dar.
Satu porsi lengkap Gudeg Pak Dar, tersaji bersama nasi, gudeg, daun singkong, krecek, ayam kampung, tahu, dan telur. Untuk potongan ayamnya, pelanggan bisa memilih bagian-bagian sesuai permintaan.
Soal harga, untuk nasi dan gudeg bisa dinikmati mulai Rp 6.000, sedangkan untuk gudeg porsi lengkap mulai dari Rp 18.500 per porsi.
Anda tertarik mencicipinya? Segera mampir saja ke Gudeng Pak Dar di Jalan dr Angka Nomor 15, Purwokerto. (cr)
Senjata api modifikasi bump stock menjadi sumber kontroversi.
REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat Donald Trump memerintahkan Jaksa Agung Jeff Sessions untuk menyusun peraturan yang melarang penggunaan senjata api modifikasi bump stock yang menjadi kontroversi. Modifikasi ini mengubah senapan dari yang semula semi otomatis menjadi senjata api otomatis.
"Saya telah menandatangani sebuah memorandum yang mengarahkan jaksa agung untuk mengajukan peraturan yang melarang semua perangkat yang mengubah senjata legal menjadi senapan mesin," kata Trump seperti dikutip dari Anadolu Agency, Rabu (21/2).
Dengan begitu, Trump melanjutkan, seluruh anak-anak dapat terlindungi dan pihaknya akan terus berbuat lebih banyak untuk melindungi anak-anak di Amerika Serikat. Trump pun sudah melakukan kajian terhadap larangan penggunaan senjata tersebut pada Desember 2017 lalu.
Kajian itu untuk menentukan apakah modifikasi senjata yang dilakukan itu melanggar hukum di negaranya atau tidak. Karena itu, ia juga telah meminta kepada Jaksa Agung tersebut untuk segera menyelesaikan peraturan yang mengatur larangan penggunaan senjata api modifikasi.
Senjata api modifikasi bump stock menjadi sumber kontroversi setelah seorang pria bersenjata menembak kerumunan konser yang tidak disangka-sangka di Las Vegas, Nevada, Oktober 2017 lalu. Kejadian ini menewaskan hampir 60 orang dan melukai lebih dari 850 lainnya.
Senjata api modifikasi tersebut saat ini merupakan aksesoris senjata resmi yang memungkinkan senjata api semi-otomatis menyala dengan mode yang hampir otomatis. Bagian tersebut menggantikan bagian yang diletakkan di bahu senjata, dan menggunakan pistolnya untuk melepaskan senjata agar meluncur maju mundur dengan cepat, sehingga penembak bisa menembak dengan cepat.
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Sosial Idrus Marham mengupayakan modifikasi dan pengembangan penanganan bantuan sosial untuk lebih memastikan fungsi program tersebut guna mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Sudah disepakati berbagai macam modifikasi yang kami akan rumuskan kembali melalui berbagai simulasi terhadap semua itu," kata Idrus ditemui usai rapat koordinasi di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan di Jakarta, Senin.
Idrus menjelaskan modifikasi tersebut dilakukan dengan melihat jumlah beban atau tanggungan keluarga penerima manfaat (KPM) program bansos.
Misalnya, jumlah bantuan yang diperoleh sebuah rumah tangga dengan empat orang anak akan berbeda dengan yang tidak mempunyai anak.
"Ini pemikiran untuk modifikasi. Lima anak tentu berbeda dengan tiga anak, kebutuhan rumah tangganya berbeda. Ini yang perlu ada simulasi tentang itu," ujar Idrus.
Selain melihat jumlah anggota keluarga, katanya, kondisi lain yang akan diperhatikan menyangkut modifikasi bansos, yaitu menyangkut anggota keluarga yang mengandung atau yang berkebutuhan khusus.
"Jadi yang kami lihat di sini adalah seberapa besar beban yang ditanggung oleh keluarga itu, maka kita harus kurangi bebannya. Caranya bagaimana? Kami tambah bantuannya," ucap Idrus.
Program bansos yang diinisiasi pemerintah antara lain Program Keluarga Harapan (PKH), bantuan pangan nontunai (BPNT), dan beras sejahtera (rastra).
Bansos akan disesuaikan dengan kondisi jumlah anggota keluarga
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Sosial Idrus Marham mengaku tengah merancang modifikasi penyaluran bantuan sosial (bansos) untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan. Idrus mengaku, bansos berupa Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Nontunai (BPNT), dan beras sejahtera (rastra) akan disesuaikan dengan kondisi jumlah anggota keluarga di masing-masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
"Kita tadi sepakati ada beberapa modifikasi yang nantinya akan dirumuskan kembali lewat berbagai simulasi," ujar Idrus di Kantor Kemenko Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan, Jakarta, Senin (19/2).
Ia menjelaskan, saat ini penyaluran bansos untuk seluruh KPM dibagikan secara merata. Ia mengaku, terdapat wacana untuk mengubah mekanisme penyaluran dengan menyesuaikan kondisi keluarga. "Kalau misalkan anaknya tiga atau empat tentu berbeda dengan yang tidak punya anak. Nah, seperti ini yang kita coba modifikasi," ujar Idrus.
Idrus mengatakan, prioritas penambahan bansos juga akan menyasar ibu hamil dan keluarga dengan anak berkebutuhan khusus. Ia mengaku, prinsip dari penambahan bansos tersebut menyesuaikan beban yang ditanggung satu keluarga. "Jadi kita lihat berapa besar bebannya, kita tambah bantuannya," ujar Idrus.
Saat ini pemerintah mengandalkan program bansos untuk melakukan intervensi dan mengatasi kemiskinan. Untuk penerima BPNT, pemerintah memberikan Rp 110 ribu per KPM setiap bulan dan untuk penerima rastra pemerintah memberikan beras 10 kilogram per KPM per bulan. Sementara, lewat PKH, pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp 1.890.000 per KPM pada 2018.
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui kementerian sosial berencana mengubah jumlah penyaluran bantuan sosial alias bansos. Hal tersebut akan memperbaiki jumlah penyaluran bansos yang ada saat ini masih disamaratakan.
Menteri Sosial Idrus Marham mengatakan, data keluarga penerima manfaat (KPM) sangat dinamis. Namun, ia memastikan bahwa data kemiskinan 95%-99% berdasarkan Bank Data Terpadu (BDT).
“Tapi ada beberapa data 1%-3% itu sangat dinamis, karena ada yang tadinya miskin tiba-tiba jadi kaya. Ada yang tadinya mandiri terpenuhi kebutuhan rumah tangganya tetapi karena PHK,“ ujarnya seusai rapat koordinasi di Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Senin (19/2).
Alasan itulah yang membuat kementerian sosial harus melakukan update secara berkala, dan melakukan evaluasi terhadap masyarakat yang perlu menerima bansos.
Kemsos juga akan melihat berapa jumlah yang ditanggung dalam satu keluarga.
“Kalau misalkan dalam satu rumah tangga anaknya 4-3, berbeda kalau tidak punya anak. Ini semua akan kita modifikasi dan bagaimana pelaksanaannya di lapangan,” imbuhnya.
Selain itu, kemsos juga akan memperhitungkan keluarga yang memiliki tanggungan sekolah anak, cacat, hingga yang tengah hamil.
Reporter Arsy Ani Sucianingsih Editor : Sofyan Hidayat
Liputan6.com, Jakarta - Beberapa hari ini, lini masa pecinta otomotif dunia tengah dihebohkan dengan penggunaan knalpot palsu di salah satu modifikasi all new Honda PCX. Padahal, motor ini sendiri ditampilkan langsung oleh PT Astra Honda Motor (AHM) selaku pabrikan, dalam acara peluncuran dan pengumuman harga resmi skutik premium barunya tersebut.
Masalah ini menjadi heboh, setelah distributor resmi merek knalpot Akrapovic memastikan knalpot yang digunakan tersebut bukan produk asli.
"Kami selaku distributor Resmi Akrapovic di Indonesia menyatakan bahwa knalpot yg digunakan saat launching New Honda PCX 150 oleh AHM Indonesia ini adalah BUKAN produk asli Akrapovic - Made in Slovenia...," tulis Sphinx Motorsport dalam akun instagramnya, ditulis Senin (19/2/2018).
Sementara itu, baik AHM maupun sang modifikator, Ariawan Widjaja dari Baru Motor Sport (BMS), menjelaskan jika kesalahan tersebut karena kesalahan pemasangan label. Seharusnya, knalpot tersebut bermerek Yoshimura bukan Akrapovic.
"Sebenarnya itu Yoshimura R11. Kalau ditanya itu asli atau palsu, menurut saya asli karena invoice pembelian juga sudah saya berikan kepada AHM. Saya beli di Amerika Serikat 280 dolar," jelas Ariawan kepada Liputan6.com, melalui sambungan telepon, Senin (19/2/2018).
Lanjut Ari, pihaknya membeli knalpot Yoshimura tersebut, pada 31 Agustus 2017. Awalnya, knalpot ini memang hendak digunakan untuk memodifikasi moge, Suzuki GSX 600.
"Saat Honda tanya, bagaimana dengan Yoshimura ini palsu atau tidak, saya jawab ini bukan buatan Purbalingga karena saya beli impor. Kalau dibilang knalpot impor ini juga palsu, saya harus ngadu ke siapa?" tegasnya.
Sementara itu, untuk emblem yang salah pasang ini, Ari menjelaskan ketika membeli knalpot tersebut emblem Yoshimura tidak terpasang di knalpot alias terpisah.
"Biasanya kan kalau beli knalpot Yoshimura emblem sudah terpasang, tapi kalau yang saya beli ini tidak. Jadi polos, emblemnya terpisah, ada di dalam kemasannya (kardus),"
"Jadi pas pasang (logo) itu mungkin karyawan salah ambil karena kita kalau beli barang kan suka ada sisa (stiker) dan dia main pasang saja," jelasnya.
Liputan6.com, Jakarta - Beberapa hari ini, lini masa pecinta otomotif dunia tengah dihebohkan dengan penggunaan knalpot palsu di salah satu modifikasi all new Honda PCX. Padahal, motor ini sendiri ditampilkan langsung oleh PT Astra Honda Motor (AHM) selaku pabrikan, dalam acara peluncuran dan pengumuman harga resmi skutik premium barunya tersebut.
Masalah ini menjadi heboh, setelah distributor resmi merek knalpot Akrapovic memastikan knalpot yang digunakan tersebut bukan produk asli.
"Kami selaku distributor Resmi Akrapovic di Indonesia menyatakan bahwa knalpot yg digunakan saat launching New Honda PCX 150 oleh AHM Indonesia ini adalah BUKAN produk asli Akrapovic - Made in Slovenia...," tulis Sphinx Motorsport dalam akun instagramnya, ditulis Senin (19/2/2018).
Sementara itu, baik AHM maupun sang modifikator, Ariawan Widjaja dari Baru Motor Sport (BMS), menjelaskan jika kesalahan tersebut karena kesalahan pemasangan label. Seharusnya, knalpot tersebut bermerek Yoshimura bukan Akrapovic.
"Sebenarnya itu Yoshimura R11. Kalau ditanya itu asli atau palsu, menurut saya asli karena invoice pembelian juga sudah saya berikan kepada AHM. Saya beli di Amerika Serikat 280 dolar," jelas Ariawan kepada Liputan6.com, melalui sambungan telepon, Senin (19/2/2018).
Lanjut Ari, pihaknya membeli knalpot Yoshimura tersebut, pada 31 Agustus 2017. Awalnya, knalpot ini memang hendak digunakan untuk memodifikasi moge, Suzuki GSX 600.
"Saat Honda tanya, bagaimana dengan Yoshimura ini palsu atau tidak, saya jawab ini bukan buatan Purbalingga karena saya beli impor. Kalau dibilang knalpot impor ini juga palsu, saya harus ngadu ke siapa," tegasnya.
Sementara itu, untuk emblem yang salah pasang ini, Ari menjelaskan ketika membeli knalpot tersebut emblem Yoshimura tidak terpasang di knalpot alias terpisah.
"Biasanya kan kalau beli knalpot Yoshimura emblem sudah terpasang tapi kalau yang saya beli ini tidak. Jadi polos, emblemnya terpisah, ada di dalam kemasannya (kardus),"
"Jadi pas pasang (logo) itu mungkin karyawan salah ambil karena kita kalau beli barang kan suka ada sisa (stiker) dan dia main pasang saja," jelasnya.
Trend pakaian modifikasi semakin melejit semenjak Demna Gvasalia muncul dengan Vetements. Sekarang lihat interpretasinya di 2018.
Sambil mengikuti kesibukan Fashion Week ke London, ikuti FIMELA fokus pada trend-trend yang muncul di New York Fashion Week. Fashion Week di Big Apple berjalan seminggu penuh, dan mengikuti show bisa sangat melelahkan. Ada beberapa trend mendominasi, namun masih cukup mencerminkan semangat New York yang modern dan dinamis.
Gaya modifikasi (reworked) terlihat jelas pada hampir semua fashion house di New York. Setelan jas yang berubah menjadi blus off-shoulder dari Monse, kemeja silk menjadi gaun pamer bahu yang sophisticated dari Self-Portrait, atau lebih suka melihat sweater cut-out dengan rok mini berdetail frills yang chic dari Dion Lee. Wajah baru dari pakaian biasa yang segar, membuktikan bahwa kreativitas memang tak terbatas. Dan trend satu ini nampak akan terus jadi favorit sampai kapan pun. Karena cara-cara dan teknik modifikasi baru akan terus ditemukan.
KANALINDONESIA.COM, PACITAN – Dalam operasi Gabungan Polres Pacitan amankan Vespa modifikasi yang tak layak jalan,Minggu (18/2/2018).
Kabag Ops Polres Pacitan, Kompol Sukoco, mengatakan ” motor berpenumpang tiga orang yang tak layak jalan ini, membuat bising bagi pengendara lain. Desain motornya juga tidak aman bagi penguna sendiri. Untuk itu jajaran lalu lintas mengamankan vespa modifikasi tersebut,” katanya.
Dari pemeriksaan diketahui, motornya tidak dilengkapi surat resmi berupa STNK. “Vespa modifikasi ini hanya rangka.bahkan lampu sen serta lampu jalan juga tidak ada Lampu juga tidak ada. Hal itu sangat membahayakan bagi sipengendara dan penguna jalan lainnya,”tandas Kabag Ops.
Ia mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Pacitan, agar kendaraan yang dimiliki, jangan sekali-kali merubah bentuk aslinya dari pabrik.
“Memodifikasi kendaraan yang tak sesuai dengan persyaratan, saat berkendarai di jalan umum, tentunya akan ada sanksi. Karena motor tak layak, bisa menyebabkan kecelakaan fatal pada penggunanya maupun orang lain,”ujarnya.( Bc )
TRIBUNJATIM.COM - Kekasih Dhawiya Zaida, Muhammad, mencoba mengelabui polisi saat ditangkap di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Jumat (16/2/2018) dini hari.
Dhawiya merupakan putri penyanyi dangdut Elvy Sukaesih, yang terciduk bersama kakak lelakinya bernama Syehan dan iparnya Chauri Gita saat sedang mengisap sabu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengungkap, Muhammad menyembunyikan klip plastik berisi sabu pada bagian pinggang celana jinsnya.
"Ditemukan ada 0,38 gram. Itu disembunyikan di sini (bagian dekat kancing celana jins). Ini adalah modus bagaimana mengelabui petugas. Dimodifikasi, masuk ke sini," ucap Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (17/2/2018).
Celana jins kekasih Dhawiya Zaida, Muhammad, dan sabu seberat 0,38 gram ditunjukkan dalam pengungkapan kasus narkoba yang menjerat mereka di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabti (17/2/2018).(KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG) ()
Namun, setelah menggeledah Muhammad secara seksama, polisi akhirnya bisa menemukan paket sabu tersebut.
"Dipikir tidak akan ketahuan. Tapi karena kejelian dari penyidik menggeledah badan, kami bisa menemukan ini," kata Argo lagi sambil menunjukkam klip plastik berisi sabu dan celana jins milik Muhammad.
Kasubdit 1 Detreserse Narkoba Polda Metro Jaya AKBP Calvijn Simanjuntak menimpali, cara pacar Dhawiyah itu menyelipkan sabu tersebut adalah dengan mengiris bagian atas celana jinsnya yang memiliki rongga.
"Dimodifikasi, disilet untuk taruh itu. Sebenarnya ini bukan modus baru yah."
"Kami hampir dikelabui memang pada saat itu. Dan ternyata ada anggota kami yang jeli, dia menyampaikan ke M 'kok ada ini (plastik sabu), coba kamu buka'," ujar Calvijn.
Dari tangan Dhawiya dan Muhammad, polisi menyita dua klip plastik berisi sabu seberat 0,38 gram dan 0,49 gram.
Selain itu, ada pula sabu seberat 0,45 gram dalam dompet silver milik Dhawiya. (ANDI MUTTYA KETENG PANGERANG/Kompas.com)
BANDA ACEH - Danish Car Interior yang telah beberapa tahun berkiprah di Aceh terus berupaya memberikan yang terbaik kepada warga Aceh. Apalagi, pembayaran untuk pemasangan jok standar maupun modifikasi, tidak hanya dengan tunai, tetapi juga kredit melalui kartu kredit.
“Kami memberi peluang kepada pemilik mobil yang ingin memodifikasi interior, tetapi dana terbatas,” jelas CEO Danish Car Interior, Afifuddin SPdi, Sabtu (17/2). Dikatakan, peluang itu diberikan kepada pemilik mobil yang memegang kartu kredit dari bank yang telah bekerjasama dengan pihaknya.
Dia menyatakan baru dua bank yang bersedia menjalin kerjasama untuk pembelian jok mobil yakni BNI dan BRI, serta akan menyusul Bank Mandiri, karena masih dalam proses. “Untuk sementara, kredit diberikan kepada pemilik kartu kredit BRI dan BNI, sedangkan bank lainnya tetap dijajaki, terutama Bank Mandiri,” tambahnya.
Ayah satu putra dan putri ini yang akrab dipanggil ‘Bang Afi’ ini menyatakan untuk kredit yang diberlakukan tidak ada bunga atau 0 persen dan tidak ada DP atau uang tanda jadi. “Seusai pemasangan jok selesai dikerjakan, maka kartu kredit pemilik mobil sebagai jaminan, sebelum membawa pulang mobilnya,” katanya.
Dia berharap melalui program yang dikucurkan ini, maka para pemilik mobil, termasuk yang baru membeli, dapat langsung membawa mobil ke showroom atau bengkel di Lampeuneurut dan Lueng Bata. Tepatnya di Jl Soekarno Hatta No 139-140, Aceh Besar dan Jl Tgk Imum Lueng Bata Nomor 37-40, Banda Aceh.
Disebutkan, jika ingin mengetahui informasi tentang jok mobil yang ingin dipasang, termasuk harga, maka dapat menghubungi 0852 7756 9667 atau 0811 6878 555. “Kami siap memberi informasi apapun tentang jok mobil, tetapi untuk lebih jelas dan lengkap, lebih baik mendatangi bengkel resmi kami,” ujar Afi.
Dia mengatakan harga yang ditawarkan sangat terjangkau, seperti untuk jok standar hanya Rp 2,2 juta dan jika ingin dimodifikasi, maka disesuaikan dengan tingkat kerumitannya. Dicontohkan, jika modifikasi ringan, maka ada tambahan biaya Rp 300 ribu, sehingga menjadi Rp 2,5 juta.
Disebutkan, jika dijadikan kredit, bukan tunai, maka pembelian Rp 2,5 juta yang dicicil sampai 12 bulan atau hanya Rp 200 ribuan per bulan. Tetapi, jika mengambil tenor lebih pendek, maka biaya bulanan lebih besar lagi, karena minimal cicilan 3,5 bulan.
Dia berharap, dengan harga terjangkau yang ditawarkan, tetapi kualitas tetap terjaga, maka animo pemilik mobil memodifikasi jok, baik kulit sintetis ataupun asli akan terus membaik. “Modifikasi jok mobil sudah menjadi bagian hidup, tetapi tetap disesuaikan dengan selera masing-masing konsumen,” ujarnya.
Berstandar Internasional CEO Danish, Afifuddin menegaskan untuk urusan jahitan jok mobil sudah berstandar internasional, apalagi sudah tergabung dalam Indonesia Authoriezed Trimmer Summit (IATS. Organisasi ini merupakan tempatnya bernaung para profesional modifikasi jok mobil, karena sudah ada jaminan kualitas tinggi, keamanan, kenyamanan, kemewahan dan bersertifikat internasional.
Sementara itu, Danish yang berada di ujung paling barat Indonesia mendapat dukungan dari Master MB Tech. Bulan lalu, para master ini memodifikasi jok mobil Honda Jazz 2017 seorang dokter speliasis bedah yang bertugas di salah satu RSU Banda Aceh.
Mobil ini disematkan Mbtech Camaro dan warna Lemon ke semua jok, sehingga tampak kontras dengan warna asli bawaannya, hitam. Bukan hanya jok yang dimodif, juga pintu, setir dan console box yang berada di tengah-tengah kursi depan.
Afi menjelaskan desain interior Jazz tersebut bertemakan hexagonal yang sedang trend, karena mampu menciptakan kabin lebih hidup. “Hasil modifikasi interior Jazz RS tersebut mampu memperlihatkan aura sporty,” katanya. Ditambahkan, satu unit Innova terbaru juga telah dimodifikasi dengan gaya kekinian.
Nah, bagi pemilik mobil yang belum mendapat balutan jok kulit sintetis atau asli, atau ingin merubah, maka dapat menyambangi bengkel Danish dengan masa pengerjaan hanya beberapa hari. Tetapi, kembali disesuaikan dengan tingkat kerumitannya, sehingga kepuasan konsumen tetap dapat terpenuhi.(muh)
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK-Berbekal Honda Tiger lansiran 2010, rumah modifikasi 2xp Custom Tech Pontianak membuat suatu kreasi modifikasi yang berbau klasik, dengan aliran modifikasi Japstyle.
Sang modifikator, Irfandi menjelaskan, awal perombakan yang diklaim memakan waktu sekitar 45 hari ini dimulai dari merubah tipe ban, yangmana pada ban depan menggunakan ukuran 100/70-18 dan ban belakang 120/70-18.
Kemudian dilakukan perombakan rangka originalnya yang diubah menyesuaikan alirannya, yaitu Japstyle.
"Kemudian memasang spakbor depan dan belakang, spakbor yang kita gunakan adalah spakbor custom yang bisa didapat di toko-toko variasi motor klasik," Katanya.
Tahap selanjutnya adalah pemasangan tangki, tangki originalnya diubah menyesuaikan aliran modifikasi.
Kemudian dilanjutkan dengan membuat plat jok dengan menggunakan bahan fiber, yangmana dengan bahan fiber itu dapat menyesuaikan bentuk yang kita inginkan, lalu dibungkus dengan kulit jok bewarna cokelat.
"Pemasangan jok tetap menggunakan mekanisme kunci asli bawaan Honda Tiger,sehingga mempermudah dalam pemasangannya tanpa menggunakan baut, Kemudian tahap selanjutnya kita memasang perangkat lampu,"Jelas Irfan saat ditemui di bengkel miliknya di Jalan Karet,Gg Alam Jaya, nomor B12, Pontianak, Kalimantan Barat.
Keseluruhan pengereman tetap menggunakan perangkat asli nya,buat menekan budget pengeluaran.
Data Modifikasi
Basic Motor : Honda Tiger 2010 Aliran modifikasi : Japstyle Pemilik : Bimo Rangga Tutuarepo Modifikator : Irfandi. Bengkel : 2xp Custom Tech, Jalan Karet,Gg Alam Jaya, nomor B12, Pontianak, Kalimantan Barat. Shockbreaker depan/belakang : Showa Velg depan/ belakang : Original Tiger Ban depan/ belakang : 100/70-18/ 120/70-18 Spakbord depan/ belakang :variasi/custom Lampu headlights : variasi custom LED proyektor. Sein depan/belakang :variasi tdh Stop lamp :custom. Tangki : Yamaha special custom. Jok/sitter : custom. Side box/box aki :custom. Hand grip : Scarlett. Spion : variasi custom.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK-Berbekal Honda Tiger lansiran 2010, rumah modifikasi 2xp Custom Tech Pontianak membuat suatu kreasi modifikasi yang berbau klasik, dengan aliran modifikasi Japstyle.
Sang modifikator, Irfandi menjelaskan, awal perombakan yang diklaim memakan waktu sekitar 45 hari ini dimulai dari merubah tipe ban, yangmana pada ban depan menggunakan ukuran 100/70-18 dan ban belakang 120/70-18.
Kemudian dilakukan perombakan rangka originalnya yang diubah menyesuaikan alirannya, yaitu Japstyle.
"Kemudian memasang spakbor depan dan belakang, spakbor yang kita gunakan adalah spakbor custom yang bisa didapat di toko-toko variasi motor klasik," Katanya.
Tahap selanjutnya adalah pemasangan tangki, tangki originalnya diubah menyesuaikan aliran modifikasi.
Kemudian dilanjutkan dengan membuat plat jok dengan menggunakan bahan fiber, yangmana dengan bahan fiber itu dapat menyesuaikan bentuk yang kita inginkan, lalu dibungkus dengan kulit jok bewarna cokelat.
"Pemasangan jok tetap menggunakan mekanisme kunci asli bawaan Honda Tiger,sehingga mempermudah dalam pemasangannya tanpa menggunakan baut, Kemudian tahap selanjutnya kita memasang perangkat lampu,"Jelas Irfan saat ditemui di bengkel miliknya di Jalan Karet,Gg Alam Jaya, nomor B12, Pontianak, Kalimantan Barat.
Keseluruhan pengereman tetap menggunakan perangkat asli nya,buat menekan budget pengeluaran.
Data Modifikasi
Basic Motor : Honda Tiger 2010 Aliran modifikasi : Japstyle Pemilik : Bimo Rangga Tutuarepo Modifikator : Irfandi. Bengkel : 2xp Custom Tech, Jalan Karet,Gg Alam Jaya, nomor B12, Pontianak, Kalimantan Barat. Shockbreaker depan/belakang : Showa Velg depan/ belakang : Original Tiger Ban depan/ belakang : 100/70-18/ 120/70-18 Spakbord depan/ belakang :variasi/custom Lampu headlights : variasi custom LED proyektor. Sein depan/belakang :variasi tdh Stop lamp :custom. Tangki : Yamaha special custom. Jok/sitter : custom. Side box/box aki :custom. Hand grip : Scarlett. Spion : variasi custom.
[MOJOK.CO] “Beginilah gambaran fisik Honda Tiger menjadi Honda CB.”
Pertanyaannya adalah kenapa?
Jenis motor bekas yang saat ini mulai banyak diburu adalah Honda Tiger. Selain Honda Vario, Honda Beat, Yamaha Mio, Kawasaki kelas Sport dan kelas Honda Supra, permintaan Honda Tiger bekas di bawah tahun 2007 mulai meningkat. Salah satu alasannya adalah dijadikan “bahan mentah” modifikasi menjadi fisik Honda CB.
Kenapa harus bersusah payah mengubah fisik Honda Tiger menjadi Honda CB? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Mojok Institute kembali menemui Bapak Heri Suwarso (62) yang sudah lebih dari 20 tahun menggeluti bisnis motor bekas. Salah satu lini usaha yang sudah cukup lama digeluti bapak dua anak ini adalah modifikasi Honda Tiger menjadi fisik Honda CB.
Ada dua alasan yang diungkapkan oleh Bapak Heri. Pertama, dari sisi konsumen, tentu berhubungan dengan klangenan. Model Honda CB bahkan lebih dulu tenar jika dibandingkan dengan modifikasi model jap style. Sudah lebih tenar, biaya yang dikeluarkan pun lebih murah jika menggunakan pendekatan modifiksi fisik Honda CB.
Kedua, dari sisi pebisnis motor bekas, modifikasi fisik Honda Tiger menjadi fisik CB mampu mengangkat nilai jual motor itu sendiri. Singkat kata, dari sisi pebisnis motor bekas, keuntungan itulah yang dikejar. Dan memang cukup menjanjikan lantaran pemintaannya yang semakin naik. Oleh sebab itu, menjadi masuk akal apabila Bapak Heri mengungkapkan bahwa Honda Tiger bekas di bawah tahun 2000 sempat agak sulit dicari.
Peminat yang bertambah tentu memengaruhi ketersediaan barang. Meski memang, untuk soal harga tidak terpengaruh secara signifikan. Sebagai catatan, semua Honda Tiger yang disebutkan di dalam tulisan ini, adalah motor bekas dengan performa mesin yang masih terjaga. Tidak berbeda ketika Mojok Institute melakukan riset 5 motor bekas yang paling tinggi permintaannya di Yogyakarta.
Mengapa Honda Tiger yang dipilih? Alasan utama adalah mesin Honda di dalam tubuh Tiger yang bersahabat untuk dimasukkan ke dalam fisik CB. Alasan pelengkap adalah performa mesin Honda yang “tak lekang oleh waktu”. Tentu asalkan mesin tersebut dirawat dengan benar.
Minimal servis, ganti oli secara berkala, dan menjaga kondisi klep bensin. Jika tiga hal itu bisa dijaga, mesin Honda Tiger akan tetap bandel, kecepatan bisa diandalkan, dan raungan mesin yang tetap nggegirisi.
Apakah ada motor bekas lain yang bisa dimosifikasi menjadi fisik CB? Tentu ada. Pembaca bisa menggunakan Yamaha Scorpio sebagai “bahan mentah”. Namun, mengapa Bapak Heri lebih banyak menggunakan Honda Tiger sebagai bahan?
Alasannya adalah soal harga. Harga Honda Tiger tahun 1994 dan 1995 ada di kisaran 4,5 hingga 5 juta. Yang di atas tahun 2000 bisa diboyong dengan harga antara 6,5 hingga 7 juta. Sementara itu, Scorpio bekas ada di sekitar 9 hingga 10 juta. Tentu “kurang bersahabat” bagi pebisnis motor bekas untuk keperluan modifikasi.
Lantas, berapa modal yang dibutuhkan untuk menyulap fisik Honda Tiger menjadi mirip Honda CB? Soal harga, tentu tak bisa Mojok Institute ungkapkan secara gamblang karena berkaitan dengan “rahasia dapur” Bapak Heri. Pun dengan teknik pemotongan dan pengelasan. Keduanya adalah signature Bapak Heri dan pembaca bisa menghubungi beliau apabila tertarik.
Namun, Mojok Institute masih bisa memberikan gambaran sekilas bagi pembaca yang tertarik memodifikasi secara mandiri.
Apa saja yang dibutuhkan dan perlu diubah dari fisik Honda Tiger?
Slideshow ini membutuhkan JavaScript.
Beberapa bagian yang perlu diubah adalah body belakang dan lengan ayun. Kedua bagian ini dipotong lebih kurang 20 sentimeter. Jika pembaca ingin memodifikasi menjadi jap style, kedua bagian ini dipotong 40 sentimeter. Kedua gaya ini tentu juga disesuaikan dengan panjang jok dan slebor.
Selain memotong beberapa bagian, beberapa spare part juga perlu diganti. Mulai dari tangki bensin (300 ribu), jok (170 ribu), dan knalpot. Untuk bagian knalpot, jika ingin lebih ngirit, pembaca tak perlu mengganti knalpot orisinal. Tinggal dipotong saja jika ingin mengubah tampilan.
Bagian lain yang perlu pembaharuan adalah lampu (75 ribu), sein dua sisi (60 ribu), footstep (GL Pro 40 ribu, GL 100 seharga 30 ribu), lampu belakang dan dudukannya (50 ribu), lampu depan (70 ribu), dan slebor depan (180 ribu). Untuk ban, anjurannya adalah sunah, boleh diubah, boleh tidak. Untuk ban, ukuran ring 18 sudah standar. Jika ingin diperbesar (tapak lebar), harganya antara 300 hingga 350 ribu.
Harga yang disebutkan di atas adalah harga antara. Kembali, jika ingin lebih benderang, silakan menjalin silaturahmi dengan Bapak Heri secara langsung. Untuk kira-kira saja, modal 2 juta sudah lebih dari cukup untuk menyulap fisik Honda Tiger menjadi Honda CB, sudah termasuk biaya las.
Maka, jika bahan mentahnya adalah 7 juta, maka total 9 juta dibutuhkan untuk membawa pulang “motor CB rasa Tiger”. Sementara itu, harga jual di pasaran bisa lebih dari 10 juta. Bahkan, di babagan penjualan online, harga motor Tiger dengan rupa CB bisa dibanderol hingga 14 juta rupiah. Bagaimana, tertarik berbisnis motor modifikasi?
Begitulah gambaran yang bisa Mojok Institute sajikan lewat Otomojok Mblayang kali ini.
/data/photo/2018/02/28/1766019228.jpg)
/data/photo/2018/02/28/1767203399.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1880747/original/005486800_1518140506-20180209-Trump-AFP2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1913995/original/097084400_1519029316-Akralingga_2.jpg)
KANALINDONESIA.COM, PACITAN – Dalam operasi Gabungan Polres Pacitan amankan Vespa modifikasi yang tak layak jalan,Minggu (18/2/2018).
