Otosia.com - Modifikasi mobil dengan menambahkan perangkat audio ataupun lampu-lampu memang membuat mobil terasa berbeda dan hal ini lumayan sering dilakukan.
Apalagi, tren lampu LED sedang ramai, dan audio yang kualitasnya lebih baik pasti bisa bikin kita nyaman saat misalnya terjebak macet.
Namun, perubahan-perubahan semacam ini butuh arus listrik yang lebih besar. Makanya banyak orang mengganti aki dengan yang lebih besar. Begitu juga dengan alternatornya.
Penambahan ini sendiri menurut Muksin, Technical Operational Fast Pancoran, harus dibatasi. Sebaiknya tidak seperlima lebih besar dari aki sebelumnya.
"Misalnya aki standar mau diganti ke yang lebih besar karena tambah audio aksesori, kan ampere-nya harus dinaikkan ya. Nah, itu bisa dinaikkan tetapi ada ketentuannya. Jangan lebih dari 20 persen dari aki standarnya," kata dia.
Muksin menjelaskan kalau penambahan aksesori itu tidak hanya punya konsekuensi terhadap aki ataupun alternator, tetapi juga perangkat kelistrikan lainnya, yakni dinamo starter.
"Takutnya, dinamo starternya tidak bisa menyuplai. Kalau kita bilang itu tekor. Aki kan hanya sebagai media, alternator yang isi arus terus. Kalau banyak arus yang keluar karena aksesori, tetapi pengisiannya sedikit. Nah," kata dia.
(kpl/why/crn) Baca Dong disini
No comments:
Post a Comment