Dalam video singkat di YouTube terlihat bahwa mengembalikan aplikasi yang ditutup itu sederhana. Sama seperti ketika melakukan swipe ke atas untuk menutupnya, usapan ke bawah segera setelah gerakan awal ternyata dapat mengembalikan aplikasi yang sudah ditutup tersebut.
[Gambas:Youtube]
Melansir Android Authority, fitur hanya berfungsi pada satu waktu tindakan penutupan. Jika tidak melakukan swipe segera setelah menutup aplikasi, pengguna tidak akan bisa mengembalikannya.
Tidak disarankan untuk membersihkan aplikasi secara sering karena akan membuat penggunaan baterai lebih boros dan aplikasi akan membutuhkan waktu lebih lama untuk dibuka saat berikutnya.
Tetapi, bagi Anda yang menutup aplikasi setelah selesai menggunakannya, Anda akan menghargai penambahan fitur multitasking Android 11 yang halus dan intuitif ini.
Melansir 9to5google, fitur baru itu membuat pengguna Android 11 dapat dengan mudah mengembalikan aplikasi ke menu itu hanya dengan melakukan swipe layar aplikasi yang sedang terbuka.
Fitur memang memiliki keterbatasan karena hanya akan berfungsi untuk satu aplikasi. Misalnya, ketika pengguna menutup aplikasi Spotify dan Twitter, hanya Twitter yang kembali.
Google juga hanya memberi pengguna waktu beberapa detik untuk mengembalikan aplikasi jika mereka menutupnya secara tidak sengaja.
Sebelumnya, fitur baru Android 11 juga memungkinkan pengguna dapat menarik kembali izin dari aplikasi yang tidak digunakan dalam jangka waktu lama.Dinonaktifkan secara default, pengaturan menarik kembali izin otomatis ini dapat ditemukan pada halaman pengaturan App Permission untuk masing-masing aplikasi.
Caranya, pengguna dapat mengarah ke Settings, Apps & Notifications, Nama aplikasi tertentu, dan kemudian Permissions. Namun, tidak semua izin dapat diubah dan kemampuan ini bergantung pada aplikasi yang terlibat.
Fitur lain adalah memungkinkan pengguna untuk menghilangkan notifikasi via gestur usap termasuk notifikasi yang tengah berjalan. Notifikasi tengah berjalan ini juga digunakan untuk mencegah sistem menutup aplikasi yang sedang digunakan dan berjalan di latar belakang.
Saat notifikasi tengah berjalan diusap untuk ditutup, pengguna akan dapat melihat daftar baru bertajuk Apps Active in Background, yang menampilkan aplikasi dengan notifikasi tersebut. Jika pengguna mengetuk salah satu aplikasi di daftar ini, aplikasi akan diboyong kembali ke bagian notifikasi reguler.
Hal ini disebut berguna untuk pengguna Android yang tidak ingin atau tidak butuh melihat notifikasi tertentu.
No comments:
Post a Comment