Pengemudi ojek online (ojol) meminta kepada Gojek dan Grab Indonesia menyediakan masker buat pengemudi dan penumpang usai Presiden Joko Widodo pada Senin (2/3) mengumumkan dua orang warga Depok positif terjangkit Covid-19.
Juru bicara Grab Indonesia kepada CNNIndonesia.com mengatakan mendistribusikan lebih dari lima ribu masker kepada mitra pengemudi di GrabBike Lounge.
"Kami juga memberikan lebih dari 5.000 masker kepada mitra pengemudi kami secara merata di GrabBike Lounge Daan Mogot, Kebayoran Lama dan TB Simatupang. Masing-masing GrabBike Lounge mendapatkan 1.700 masker," kata juru bicara Grab Indonesia, Selasa (4/3).
Di sisi lain, Gojek pada Selasa (3/3), mengatakan, telah membagikan masker kepada mitra sejak Februari lalu. VP Corporate Communications Gojek Kristy Nelwan mengatakan pendistribusian masker baru dilakukan di Bandara Soekarno Hatta.
"Membagikan ribuan masker kepada mitra dan masyarakat di Bandara Soekarno Hatta Februari lalu," ujar Kristy.
Sebelumnya, komunitas pengemudi ojol, Nasional Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) menuntut agar Gojek dan Grab menyediakan masker untuk pengemudi dan penumpang.
Ketua Presidium Nasional Garda Igun Wicaksono juga meminta agar Gojek dan Grab memberikan informasi komprehensif mengenai perkembangan dan antisipasi penyebaran virus corona melalui perangkat aplikasi ke akun pengemudi dan pelanggan. (jnp/fea)
No comments:
Post a Comment