Friday, December 27, 2019

Blokir Wikipedia, MK Putuskan Pemerintah Erdogan Langgar HAM

Jakarta, CNN Indonesia -- Mahkamah Konstitusi (MK) Turki menyatakan pemerintahan Recep Tayyip Erdogan telah melanggar kebebasan berekspresi atas kebijakan pemblokiran terhadap situs Wikipedia selama dua tahun terakhir.

Mengutip AFP, pemerintah Turki sudah memblokir situs ensiklopedia daring itu sejak April 2017. Turki mengeluarkan kebijakan itu karena Wikipedia memuat tuduhan soal Turki mendukung kelompok teroris tertentu.


Sebelumnya, Wikimedia Foundation, lembaga non-profit yang menaungi Wikipedia mengajukan gugatan ke pengadilan MK Turki bulan Mei 2018 lalu dan akan membawa masalah itu ke Pengadialn Hak Asasi Manusia Eropa di Strasbourg.

Pengacara penggugat, Stephen LaPorte menegaskan atas keputusan MK tersebut, pemerintah Turki harus segera memulihkan akses ke situs Wikipedia segera.

[Gambas:Video CNN]

Pernyataan itu didukung oleh dosen Universitas Istanbul Bilgi, Yaman Akdeniz, yang juga menggugat keputusan pemblokiran Wikipedia. Menurut dia, MK harus mengirim surat ke lembaga pengawas telekomunikasi agar pemerintahan Erdogan mencabut pemblokiran itu.

Meski demikian, hingga kini pemerintah Turki belum merespons keputusan MK soal pelanggaran terhadap pemblokiran situs Wikipedia itu.

Sejak upaya kudeta yang gagal pada tahun 2016 lalu, berbagai kelompok dan aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) mengkritik pemerintahan Turki yang dinilai mengekang kebebasan berpendapat.

(dal/DAL)

Let's block ads! (Why?)

No comments:

Post a Comment