BALIKPAPAN (DP) – Ajang kompetisi modifikasi sektor lampu Ray Of Light (ROL) garapan CV Sampurna Part Niaga (SPN) yang diselenggarakan di Gedung BSCC Dome, Balikpapan, Kalimantan Timur (24-25/03) pekan lalu, menghasilkan berbagai peserta yang ikut berpartisipasi.
Event Ray Of Light 2018 merupakan event kompetisi modifikasi pada sektor lampu yang mengambil bagian dalam event Indonesian Show Car dan digelar pada lima kota besar sepanjang tahun 2018 ini. Inilah event kontes modifikasi perdana yang digaungi oleh CV SPN.
Dalam proses seleksi pemenang, ada beberapa kriteria penilaian. “Kami tidak hanya melihat banyaknya aplikasi lampu Autovision sebagai yang terbaik. Namun, lebih ke arah komposisi penempatan lampu yang baik serta fungsional lampu yang diaplikasi,” buka Lily Hernawan selaku Direktur CV SPN sekaligus sebagai distributor lampu Autovision.
Lebih lanjut, Lily mengutarakan bahwa event Ray Of Light ini menjadikan ajang untuk edukasi kepada pelanggan diluar kota Jakarta serta memberikan rujukan varian lampu aftermarket terbaik berlabel Autovision. Sehingga konsumen yang ingin mengganti lampu kendaraan dengan keluaran Autovision mampu meningkatkan tampilan yang semakin berkelas tanpa mengabaikan fungsi dari lampu untuk pencahayaan.
Untuk event perdana Ray Of Light 2018 ini, Autovision menobatkan Honda Jazz milik Yongky sebagai predikat Champion dan berhak membawa pulang hadiah yang telah disiapkan. Salah satu parameter yang dilakukan oleh tim Autovision yaitu mengukur intensitas cahaya atau daya pancar cahaya lampu yang diaplikasi oleh peserta. Inilah cara untuk mengedukasi intensitas cahaya kepada masyarakat Balikpapan.
Metode penilaian intensitas cahaya lampu menggunakan alat ukur Lux Meter dengan jarak ukur yang sama tiap-tiap mobil peserta, yakni sejauh 1,2 meter. Berbekal Autovision LED Headlight LX-21, Honda Jazz milik Yongky berhasil mendapatkan poin tertinggi 9.690 Lx. Maksudnya, semakin tinggi angka satuan Lux Meter menandakan semakin kuat intensitas cahayanya.
Runner Up dimenangkan oleh Epin yang menggunakan honda Brio dan mengaplikasi lampu jenis HID keluaran non Autovision dengan angka 8.240 Lx. Sedangkan posisi ketiga diraih oleh Johanes bersama Honda Jazz miliknya yang mengadopsi HID keluaran non Autovision.
Atas kemenangannya, Yongky berhasil mendapatkan trophy sekaligus uang tunai senilai Rp 3 juta. Untuk sang runner-up menerima trophy dan Autovision Multifunction Jumper dan posisi terakhir mendapatkan trophy berikut Autovision 4 in 1 mini preset compressor dan vacuum cleaner.
Nah, yang paling menarik saat gelaran event Ray Of Light di Balikpapan, CV SPN turut menghadirkan satu unit Mitsubishi Xpander yang sudah dimodifikasi dengan menggunakan produk Autovision.
Ubahannya meliputi aplikasi LED DRL 16 Cyrstal White dan Running yellow. Untuk foglamp menggunakan Autovision LED F4 H16 6429L dipadu 4 Epistar 2.800 K yang hasilkan cahaya warna kuning yang memiliki sifat mampu menembus kabut dan nyaman digunakan saat hujan deras. Finishingnya ada pada aplikasi Projector Titan Blue berukuran 3 inci dan HID Tuner 35W 6.000K. Bisa jadi inspirasi ubahan sektor lampu bagi pengguna setia Mitsubishi Xpander.
Untuk agenda kompetisi berikutnya, Autovision akan roadshow ke kota Makassar pada 5-6 Mei mendatang, untuk kriteria penilaian meliputi kesesuaian penerapan produk dengan tema modifikasi, intensitas terang dan fokus lampu utama.
Cara mengikuti event Ray of Light Kontestan bisa mendaftar melalui website www.autovision.co.id atau perwakilan dari Autovision sebelum dilakukan proses penjurian di lokasi event. Setiap peserta kontes mendapatkan sticker sebagai tanda partisipasi dan T-shirt exclusive dari Autovision. [dp]
Baca Dong disini
No comments:
Post a Comment