Wednesday, April 1, 2020

AISI Revisi Target Penjualan Motor Imbas Corona

Jakarta, CNN Indonesia -- Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) bakal mengubah target penjualan motor menyusul meluasnya penyebaran virus corona (Covid-19) di dalam negeri. Selama Maret penjualan kendaraan di Indonesia mengalami masa sulit saat masyarakat lebih fokus pada masalah kesehatan ketimbang kebutuhan tersier.

Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala menjelaskan pihaknya bakal menetapkan revisi dan proyeksi lanskap penjualan motor selama sisa bulan pada tahun ini setelah mengumpulkan data penjualan selama Maret dari para anggotanya. Anggota AISI yaitu Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, dan TVS.


Setelah terkumpul ia bilang segera digelar rapat para pejabat AISI dan anggota untuk merumuskan hitung-hitungan target baru hingga akhir tahun.

"Hasilnya nanti. Nanti kalau kuartal pertama sudah keluar itu berapa sisanya kami akan hitung sembilan bulan (April-Desember), nanti keluar angka," kata Sigit melalui telepon belum lama ini.

Sigit mengakui penjualan motor kena efek domino dari wabah Covid-19. Kata dia dampak juga diperparah kebijakan kelonggaran cicilan kendaraan bermotor arahan Presiden Joko Widodo sehingga prosedur membeli motor baru melalui leasing dikatakan bakal semakin ketat.

"Gimana orang mau beli juga, ya terbatas. Tambah juga leasing begini. Apalagi wisata yang banyak di sana penyewaan motor terdampak," ucap dia.

Sigit menyatakan penjualan pada Januari dan Februari belum kena imbas Covid-19 kendati ada penurunan sedikit dibanding periode sama 2019. Meski demikian Sigit tak mau mengungkap detail penurunannya.

"Januari itu ada turun 18 persen, dari Januari 2019. Februari stabil dugaan saya," ucapnya.


Awal tahun lalu AISI menyatakan target penjualan 2020 sama dengan pencapaian 2019 yakni 6,4 juta unit. Penjualan tahun lalu terekam naik dibandingkan 2018, dari sebelumnya 6.38 juta unit menjadi 6,48 juta unit.

Sementara itu AISI juga optimis ekspor 2020 dapat mencapai 1 juta unit atau naik 200 ribu unit ketimbang perolehan pada 2019, yaitu 800 ribuan unit.

[Gambas:Video CNN]

(ryh/fea)

Let's block ads! (Why?)

No comments:

Post a Comment