Dalam kata sambutannya, Menperin Agus mengingatkan bahwa pameran truk di Jakarta menandakan pertumbuhan ekonomi dalam negeri yang positif meski diselenggarakan di tengah kewaspadaan masyarakat Jakarta terhadap virus corona.
"Momentum penyelenggaraan adalah momentum baik karena secara kebetulan dunia sedang menghadapi tekanan ekonomi yang besar ditambah lagi dengan Covid-19," kata Agus.
"Ini saya meminta agar jangan ada kita mendikotomikan antara Covid-19 dengan membangun industri," ucap Agus kemudian.Agus berharap masyarakat khususnya pengunjung pameran truk di Jakarta tetap bersikap tenang dan mempercayakan seluruh penanganannya kepada pemerintah.
"Ada aparat kesehatan dan kita percayakan pada mereka," ucap Agus.
Agus menambahkan pameran truk merupakan alat ukur bagi tingginya minat pengusaha dalam memilih kendaraan komersial sebelum memutuskan untuk membeli. Dalam hal ini pengusaha dianggap turut membantu menggairahkan industri otomotif dan memberi dorongan terhadap perekonomian nasional."Di satu sisi tanggungjawab kami membangun perekonomian nasional melalui pertumbuhan industri manufaktur khususnya otomotif," ucap dia.
Giicomvec digelar mulai 5-8 Maret 2020 dengan konsep 'business to business'. Ada 49 merek dengan latar belakang kendaraan komersial ikut pada pameran ini.
Beberapa merek yang ikut pada pameran tersebut antaranya Daihatsu, DFSK, FAW, Hino, Isuzu, KIA, Mercedes-Benz, Mitsubishi Fuso, Mitsubishi Motors, Suzuki, Toyota, UD Trucks, hingga United Tractors.
"Jadi selamat atas terselenggaranya pameran ini. Saya percaya rangkaian pameran ini berjalan lancar," ujar Agus. (ryh/mik)
No comments:
Post a Comment