Dalam keterangan tertulis Yamaha yang diterima Kamis, pemenang Kategori Rising Star Lexi, Suhang Uray Wong, mengusung tema Dayak dengan kombinasi tiga warna yakni emas, biru dan magenta.
"Kali ini tema yang diangkat etnik tarian Dayak yang menggambarkan ciri khas etnik Kalimantan," kata Suhang dalam keterangan tertulis Yamaha, Kamis.
"Kombinasi tiga warna ada emas, biru, magenta. Emas supaya tampak mewah dipadu dengan biru dan magenta agar lebih hidup. Saya ingin saat orang melihat bisa terpukau. Lexi ini memang digunakan khusus untuk kontes modifikasi," kata dia.
Baca juga: Modifikasi Customaxi banyak pakai fitur digital
Pemenang Kategori Master Class Xmax, Hendy Nurwidiasmoro, memakai konsep modifikasi sederhana dengan memanfaatkan warna cerah pada sepeda motor Xmax-nya.
"Xmax modif ini temanya simpel dengan warna oranye agar terlihat cerah dan semangat. Sebagian body motor menggunakan carbon dan ada part yang diganti," kata Hendy yang tergabung dalam Police Bikers Community Kaltim.
Sedangkan pemenang Kategori Master Class Nmax, Onie, mengusung warna merah dan hitam agar sepeda motornya terlihat elegan.
"Seluruh bodinya dilapis carbon kevlar warna itu, sedangkan warna emas cutting sticker sebagai pemanis. Sejumlah asesoris juga saya gunakan," kata Onie dari Max Freedom Community.
Baca juga: Yamaha Customaxi 2018 dibuka di Kota Bekasi
Adapun pemenang Master Class Aerox 155, Ahmad, justru mengusung tema "racing look", menyesuaikan dengan karakter sporty dari Aerox.
"Saya memang suka Aerox sesuai karakter sporty saya. Awalnya beli untuk harian tapi sekarang dipakai buat modifikasi dan kopdar komunitas,” jelas Ahmad.
Para pemenang akan ambil bagian dalam final di Bandung pada 2 Maret 2019.
Sebelumnya, babak semifinal Customaxi 2018 telah dilaksanakan di Bekasi, Yogyakarta dan Balikpapan. Setelah itu akan dilanjutkan di Makassar, Medan, Denpasar, Surabaya, dan Bandung. Acara ini melombakan tiga kategori yaitu Daily Use, Master Class dan Rising Star.
Baca juga: Yamaha libatkan Lexi dalam kontes modifikasi online Customaxi
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018
No comments:
Post a Comment