TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Memasuki musim hujan bukan hanya harus ekstra waspada saat mengemudi, tapi pemilik juga wajib melalukan pengecekan pada mobilnya.
Apalagi bagi mobil yang sudah mengalami modifikasi atau memasang perangkat aftermarket yang barikaitan dengan sistem kelistrikan.
Mulai dari alaram tambahan, sistem instalasi audio, klakson, sampai yang paling mudah ditemui adalah pemasangan lampu HID atau LED.
Meski rata-rata lokasinya tertutup, namun dengan status komponen tambahan ada baiknya dicek ulang, apalagi proses pemasangannya kebanyakan tidak melalui bengkel resmi.
"Kalau dilihat memang hampir semua barang aftermarket terkait kelistrikan tertutup, tapi di musim hujan dimana mobil terus menerus diguyur air, baiknnya di cek kembali, terutama pada bagian perkabelannya," kata Executive Coordinator Technical Service Astra Daihatsu Motor (ADM) Anjar Rosjadi, Sabtu (26/10/2018) lalu.
Menurut Anjar, tak jarang perangkat aftermarket yang diaplikasi pada bengkel umum atau non-spesialis pemasangan kabelnya tidak rapi.
Bahkan pada beberapa kasus ada yang hanya menyambung dan menyuntik kabel tanpa memperhatikan risikonya.
Kondisi tersebut akan sangat berbahaya ketika musim hujan, karena mobil akan lebih intens terkena air.
Bahkan kemungkinan air masuk ke dalam sistem kabel juga cukup besar, dan tentu dampaknya sangat merugikan bila sampai terjadi hubungan arus pendek karena air sendiri merupakan penghantar listrik yang cukup baik.
Anjar menyarankan pemilik mobil untuk mengecek ulang kondisi pemasangan perangkat kelistrikan aftermarket-nya.
Bila kurang yakin, pemilik bisa memangil atau menyambangi bengkel resmi atau ke bengkel spesialis.
"Paling penting itu dipastikan lagi kondisi pada sambungan kabel, kalau hanya dibungkus atau diisolasi, lebih baik diganti dengan memasang soket karena jauh lebih kedap saat terkena air. Pastikan juga instalasinya rapi, dalam arti tidak ada yang menyuntik, karena ini sangat berbahaya bila terkena air," ucap Anjar.
Baca Dong disini
No comments:
Post a Comment