Thursday, August 30, 2018

Usai Asian Games, Anies Akan Lanjutkan Ganjil Genap dengan ...

JawaPos.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana meneruskan kebijakan ganjil genap terhadap 13 ruas jalan arteri ibu kota. Sistem pembatasan lalu lintas itu sebelumnya hanya diberlakukan selama Asian Games 2018 yang berlangsung hingga awal September mendatang.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, terkait kelanjutan program itu sudah dibicarakan melalui focus group discussion (FGD). Kegiatan itu dilakukan bersama para pakar dan ahli translortasi.

“Nanti kita lakukan FGD lagi dengan masyarakat umum yang merasakan langsung (dampak ganjil genap). Kita punya masukan dua. Ya dari masyarakat umum dan dari pakar. Dari situ akan kita putuskan,” ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (30/8).

Jika menjadi program lanjutan, kemungkinan akan terdapat beberapa modifikasi sebelum benar-benar ditetapkan. Hal tersebut mempertimbangkan evaluasi yang dilakukan sejak minggu pertama pelaksanaan ganjil genap.

Namun begitu, Anies enggan membeberkan terkait rencana modifikasi yang akan diberlakukan. Dia menunggu seluruh hasil evaluasi dan FGD rampung.

“Kalau dilanjutkan pun ada modifikasi. Modifikasinya seperti apa, nanti kita umumkan. Arahnya sudah jelas nanti diumumkan setelah semuanya siap,” tegas mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu.

Sebagai informasi, ganjil genap secara resmi diberlakukan mulai 1 Agustus 2018 hingga selama penyelenggaraan Asian Games 2018 pada 18 Agustus-2 September 2018 berlangsung. Penilangan dari Kepolisian sudah diterapkan dalam jarak waktu tersebut.

Pelaksanaan sistem ganjil genap sendiri, yakni Senin-Minggu pukul 06.00-21.00 WIB. Artinya, sistem yang bertujuan mengurangi volume kendaraan pribadi itu akan berlaku selama 15 jam setiap hari.

Sementara itu, setelah sukses berlaku di Jalan Sudirman-MH Thamrin, ruas jalan lain yang diterapkan, yaitu Jalan S. Parman-Jalan Gatot Subroto-Jalan MT Haryono-DI Panjaitan-Jalan Ahmad Yani-Perintis Kemerdekaan Cempaka Putih. Kemudian, Jalan Arteri Pondok Indah, Simpang Kartini-Kebayoran Baru, serta Jalan Rasuna Said dan Jalan Bunyamin Sueb, Kemayoran.

(yes/JPC)

Let's block ads! (Why?)

Baca Dong disini

No comments:

Post a Comment